Nabi Ya’qub AS/detikcom
Nabi Ya’qub AS/detikcom

Peran Nabi Ya’qub AS dalam Lanjutan Kisah Para Nabi, Kebijaksanaan Seorang Ayah dan Nabi

Zonatizen.com – Nabi Ya’qub AS adalah salah satu nabi yang di utus oleh Allah SWT kepada Bani Israil.

Ia merupakan putra dari Nabi Ishaq AS dan cucu dari Nabi Ibrahim AS.

Nabi Ya’qub adalah sosok yang di kenal dengan ketabahan, kesabaran, serta ketaatan luar biasa kepada Allah.

Dalam Al-Qur’an, kisahnya sering di kaitkan dengan anak-anaknya, terutama Nabi Yusuf AS, dan perjuangannya dalam menghadapi ujian hidup.

Baca juga : Perjuangan Nabi Luth AS Melawan Kemaksiatan: Pelajaran dari Kaum Sodom yang Dibinasakan

Kehidupan Nabi Ya’qub AS

Nabi Ya’qub lahir di Palestina, dan sejak muda ia tumbuh menjadi pribadi yang saleh.

Ia memiliki dua belas putra, yang kelak menjadi cikal bakal suku-suku Bani Israil.

Di antara putranya, Yusuf AS adalah yang paling menonjol karena sifat-sifat baiknya, dan ini membuat saudara-saudaranya iri.

Suatu hari, saudara-saudara Nabi Yusuf AS membuat rencana untuk menyingkirkan Yusuf karena rasa cemburu.

Mereka membuang Yusuf ke dalam sumur dan kemudian berbohong kepada Nabi Ya’qub, mengatakan bahwa Yusuf telah di makan oleh serigala.

Meski hati Nabi Ya’qub sangat hancur mendengar berita tersebut, ia tetap berusaha bersabar dan menaruh kepercayaannya kepada Allah.

Ia selalu berharap bahwa Yusuf masih hidup dan akan kembali padanya suatu hari nanti.

Mukjizat Kesabaran Nabi Ya’qub AS

Salah satu mukjizat besar dari Nabi Ya’qub adalah kesabarannya yang luar biasa dalam menghadapi ujian kehilangan Yusuf.

Bertahun-tahun berlalu, namun Nabi Ya’qub tetap yakin dan tak pernah berhenti berdoa kepada Allah untuk pertemuan kembali dengan anaknya.

Kesabaran ini adalah pelajaran penting bagi umat Islam dalam menghadapi cobaan hidup.

Ketika waktu berlalu, Nabi Ya’qub mulai kehilangan penglihatannya karena terus-menerus menangisi kehilangan Yusuf.

Hal ini menunjukkan betapa besar cinta seorang ayah kepada anaknya.

Meski demikian, kesabarannya tidak pernah luntur, bahkan dalam keadaan fisik yang semakin melemah.

Baca juga : Perjalanan Hidup Nabi Ishaq AS, Menyebarkan Ajaran Tauhid Seperti Ayahnya, Nabi Ibrahim

Pertemuan dengan Nabi Yusuf AS

Mukjizat lainnya yang terjadi dalam kisah Nabi Ya’qub adalah ketika akhirnya Allah SWT mengabulkan doanya.

Setelah Yusuf AS di angkat menjadi seorang pembesar di Mesir, ia mengatur pertemuan kembali dengan ayahnya.

Ketika Yusuf mengirimkan baju yang pernah ia pakai kepada Nabi Ya’qub, mukjizat Allah pun terjadi.

Nabi Ya’qub yang sudah lama kehilangan penglihatannya dapat melihat kembali hanya dengan mencium baju Yusuf.

Pertemuan yang penuh haru itu menjadi bukti kebesaran Allah dan jawaban atas kesabaran Nabi Ya’qub selama bertahun-tahun.

Allah SWT mengembalikan penglihatannya dan mempertemukan kembali keluarga yang telah lama terpisah.

Pelajaran dari Kisah Nabi Ya’qub AS

Kisah Nabi Ya’qub AS mengajarkan kita beberapa pelajaran penting.

Pertama, kesabaran adalah kunci utama dalam menghadapi segala ujian hidup.

Nabi Ya’qub AS tidak pernah menyerah, meskipun cobaan yang ia hadapi sangat berat.

Kedua, selalu percaya kepada takdir Allah dan berdoa tanpa henti.

Nabi Ya’qub terus berdoa kepada Allah, yakin bahwa Yusuf masih hidup, dan pada akhirnya doanya di kabulkan.

Mukjizat dalam hidup Nabi Ya’qub menunjukkan kekuasaan Allah yang tak terbatas, dan bahwa kesabaran serta keikhlasan dalam menerima takdir bisa membawa keajaiban.

Ini menjadi contoh nyata bagi umat manusia tentang pentingnya ketabahan dan keimanan yang kuat dalam menjalani kehidupan.

Comments

No comments yet. Why don’t you start the discussion?

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *