Zonatizen.com – Seri ponsel pintar andalan terbaru Apple – iPhone 16, iPhone 16 Plus, iPhone 16 Pro, dan iPhone 16 Pro Max – memulai debutnya di Korea pada 20 September ketika raksasa teknologi Amerika itu memasukkan negara tersebut ke dalam wilayah pertama peluncuran ponsel terbarunya.
Baca juga: Bisakah Jennie memecahkan kemerosotan artis solo K-pop?
Sejak iPhone pertama diluncurkan di sini pada tahun 2009, ini menandai pertama kalinya Korea masuk dalam daftar negara pertama yang memiliki iPhone baru.
Meskipun dirilis lebih awal, penjualan di Korea masih suam-suam kuku. Coupang, penjual online besar, melihat volume penjualan iPhone 16 hampir berkurang setengahnya. Sekitar 4.200 preorder telah dilakukan untuk iPhone baru, turun dari 94.000 preorder pada pendahulunya.
Ponsel kamera profesional
Korea Herald berkesempatan menjajal iPhone 16 Pro baru selama kurang lebih empat hari.
Sekilas tampilannya tidak terlalu berbeda dengan pendahulunya, namun ada beberapa perubahan desain.
Model Pro berukuran panjang 149,6 milimeter, lebar 71,5 mm, tebal 8,25 mm, dan memiliki layar 6,3 inci. Di bandingkan pendahulunya, iPhone 15 Pro, ukuran layarnya bertambah 0,2 inci, menjadikannya yang terbesar yang pernah ada, dengan perangkat menjadi lebih tinggi 3 mm dan lebih lebar 0,9 mm.
Hal ini di sebabkan oleh perangkat yang lebih besar dan bezel yang lebih tipis, yang kini menjadi sekitar 1,2 mm. Ketebalannya tetap sama dengan model sebelumnya, namun bobotnya bertambah 12 gram.
Tombol Kontrol Kamera yang baru berguna saat merekam. Dengan menekan sedikit tombol dua kali berturut-turut, reporter dapat dengan mudah memilih opsi pengambilan gambar seperti kecerahan, zoom, dan bukaan.
Baca juga: ILLIT comeback pada tanggal 21 dengan ‘Cherry City’
Performa kamera telah meningkat secara signifikan di bandingkan model sebelumnya.
Chip A18 Pro di dalamnya mendukung perekaman video 4K Dolby Vision pada 120 frame per detik, menjadikannya smartphone dengan performa tertinggi, tidak hanya di antara iPhone, tetapi di antara semua smartphone. Saat merekam video dalam mode 120 frame, hasilnya kualitas camcorder lumayan.
Ia juga di lengkapi kamera telefoto 5x, yang memungkinkannya menangkap gerakan jarak jauh. Reporter dapat dengan jelas memperbesar dan menangkap tanda-tanda sebuah bangunan yang terlalu jauh untuk dapat di lihat dengan mata telanjang.
Meskipun iPhone 16 adalah seri pertama yang di produksi dengan mempertimbangkan sistem AI milik Apple, Apple Intelligence, saya merasa kemampuan AI-nya sangat kurang di bandingkan dengan pesaingnya, ponsel pintar Galaxy andalan Samsung Electronics.
Apple mengatakan sistem AI-nya Apple Intelligence akan mendukung Korea sekitar tahun depan, serta meluncurkan seri iPhone 17. Saat ini, hanya versi bahasa Inggris AS yang tersedia di sini, yang mungkin menimbulkan ketidaknyamanan bagi pengguna iPhone yang ingin menggunakan bahasa Korea.